Berita Daerah

Susun Strategi, Pj Bupati Bogor Bertekad Atasi Stunting

Kamis, 03 Oktober 2024 13:19 WIB
Pj Bupati Bogor, Bachril Bakri siapkan strategi  untuk tekan stunting. (Foto: Antaranews/M. Fikri Setiawan)

Radarsuara.com - Pj Bupati Bogor, Bachril Bakri, bertekad menekan angka stunting di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mengikuti kesuksesannya di Kabupaten Sarolangun, Jambi. 

Dalam rapat koordinasi yang digelar di Sekretariat Daerah Cibinong, Bachril menyampaikan pentingnya langkah-langkah percepatan yang melibatkan berbagai pihak.

“Kami bersama-sama sepakat melakukan gerakan atau langkah-langkah perbaikan untuk penurunan angka stunting,” tegas Bachril dikutip pada Kamis, 3 Oktober 2024.

Berdasarkan Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Kemenkes RI 2023, angka stunting di Bogor mencapai 27,6 persen, tertinggi kedua di Jawa Barat.

Target stunting nasional tahun 2024 dalam RPJMN adalah 14 persen. Namun, Bachril berharap Kabupaten Bogor bisa menurunkan angka stunting di bawah 20 persen. 

“Harapan Presiden itu 14 persen nasional. Harapan saya di Kabupaten Bogor mungkin kalau bisa di bawah 20 persen, mudah-mudahan ada perbaikan,” tambahnya.

Untuk mencapai target tersebut, Bachril akan memulai langkah konkret dengan terjun langsung ke Kecamatan Pamijahan, membagikan makanan tambahan berupa telur, susu, dan roti kepada anak-anak yang terindikasi stunting. Langkah ini mengadopsi strategi percepatan yang berhasil ia terapkan di Sarolangun.

Di Sarolangun, Bachril melibatkan perusahaan-perusahaan melalui program CSR untuk memberikan makanan tambahan kepada anak-anak yang terindikasi stunting.

“Melibatkan CSR perusahaan-perusahaan yang ada di Sarolangun. Di sana sampai menumpuk susu roti di dalam satu ruangan besar, sampai susah untuk membagikannya,” ungkap Bachril.

Pemerintah Kabupaten Bogor juga melanjutkan program yang sudah berjalan, yakni menjadikan setiap ASN sebagai orang tua asuh bagi anak-anak stunting. Langkah ini diharapkan dapat memberikan dukungan yang lebih terfokus dan berkelanjutan.

Bachril mencontohkan keberhasilannya di Sarolangun, di mana angka stunting berhasil ditekan dari 16,8 persen pada tahun 2022 menjadi hanya 4,8 persen pada tahun 2023, berkat program "Rumah Cating" yang memberikan makanan tambahan gratis. Atas capaian tersebut, Sarolangun menerima penghargaan berupa dana insentif fiskal sebesar Rp6 miliar dari pemerintah pusat.

Dengan pengalaman dan strategi yang sudah terbukti, Bachril optimis mampu menurunkan angka stunting di Kabupaten Bogor secara signifikan.

Editor: Mahipal

Komentar

You must login to comment...