Abi Sultan Ramadhani: HIPPI JAKTIM kuatkan Struktur dan Keanggotaan
Friday, 24 October 2025 16:07 WIB
Foto: Abi Sultan Ramadhani: HIPPI JAKTIM kuatkan Struktur dan Keanggotaan
Radarsuara.com - Dalam rangka menyukseskan Rapat Kerja Cabang (Rakercab) DPC HIPPI Jakarta Timur 2025 yang berlangsung pada hari ini di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Komisi Bidang Organisasi dan Keanggotaan HIPPI Jakarta Timur memberikan masukan strategis terkait penguatan organisasi yang disampaikan oleh perwakilan Komisi, Coach Abi Sulthan Ramdhani.
Acara yang menghadirkan 50 pengusaha dan 40 anggota aktif DPC HIPPI Jakarta Timur, serta dukungan 15 sponsor pengusaha riil, merupakan momentum strategis dalam mengidentifikasi isu dan solusi untuk memperkuat roda organisasi pengusaha pribumi di Jakarta Timur. Dalam sesi sidang Komisi Organisasi dan Keanggotaan, Coach Abi Sulthan Ramdhani menyampaikan berbagai temuan dan rekomendasi penting yang sudah disusun di dalam laporan hasil sidang.
Isu dan Permasalahan Organisasi
Coach Abi membeberkan bahwa HIPPI Jakarta Timur menghadapi beberapa kendala mendasar yang perlu segera diatasi, terutama dari sisi struktur organisasi dan pengelolaan keanggotaan.
"Kami menemukan tiga isu utama, yaitu jumlah pengurus yang masih terbatas untuk mengisi seluruh nomenklatur organisasi, jumlah anggota yang masih tergolong sedikit, dan nomenklatur organisasi yang saat ini terlalu gemuk sehingga berpotensi membingungkan dalam pelaksanaan koordinasi dan efektivitas kerja pengurus," ujar Coach Abi.
Kondisi tersebut menimbulkan hambatan koordinasi internal serta cakupan tugas pengurus yang belum optimal karena kapasitas sumber daya yang terbatas.
Pembahasan Temuan Komisi
Dalam laporan sidang, Komisi Organisasi menganalisis bahwa kelebihan nomenklatur bidang-bidang kepengurusan saat ini tidak sebanding dengan kapasitas pengurus cabang.
"Nomenklatur yang terlalu kompleks justru membuat peran pengurus menjadi kurang fokus dan koordinasi menjadi kurang efektif. Pengetahuan dan pemahaman pengurus terhadap mekanisme organisasi dan tanggung jawab bidang juga perlu terus ditingkatkan untuk menjamin kinerja organisasi yang lebih baik," urai Coach Abi menjelaskan hasil evaluasi secara rinci.
Rekomendasi Penyederhanaan Nomenklatur
Sebagai solusi atas permasalahan tersebut, Komisi merekomendasikan untuk menyederhanakan nomenklatur organisasi agar lebih proporsional dengan kondisi cabang.
"Kami mengusulkan agar DPC HIPPI Jakarta Timur mengajukan penyederhanaan nomenklatur kepada Dewan Pengurus Pusat (DPP) melalui Dewan Pengurus Daerah (DPD) HIPPI DKI Jakarta. Tim kecil ad-hoc dapat dibentuk untuk meninjau dan merevisi struktur nomenklatur agar fokus pada bidang usaha utama di kawasan Jakarta Timur," ungkap Coach Abi.
Upgrading Kapasitas Pengurus
Coach Abi juga menekankan pentingnya peningkatan kapasitas pengurus melalui pelatihan dan orientasi rutin. "Pelaksanaan upgrading pengurus mencakup program pelatihan mengenai tata kelola organisasi, komunikasi efektif, kepemimpinan, etika berorganisasi, digitalisasi administrasi, serta mentoring bisnis dan legalitas usaha anggota HIPPI Jakarta Timur. Program ini akan membantu pengurus memahami peran dan tanggung jawabnya sehingga dapat menjalankan organisasi secara profesional dan terstruktur," jelasnya.
Koordinasi Internal yang Lebih Efektif
Untuk mendukung koordinasi yang lebih baik, Komisi menyarankan agar organisasi menerapkan jadwal rapat koordinasi rutin minimal sebulan sekali dengan agenda yang jelas dan laporan hasil tindak lanjut.
"Penggunaan platform komunikasi digital yang resmi seperti grup WhatsApp, email, atau sistem manajemen internal sangat penting agar setiap informasi dan instruksi dapat tersampaikan dengan baik, mempercepat penyelesaian tugas serta mendukung sinergi antar pengurus," kata Coach Abi.
Strategi Penambahan dan Rekrutmen Anggota
Komisi Organisasi juga mengingatkan perlunya penguatan basis keanggotaan melalui strategi rekrutmen anggota baru secara kuantitatif dan inovatif. "Program Gerakan 100 Anggota Baru HIPPI Jakarta Timur dan pemanfaatan kegiatan business networking, HIPPI Talk, pameran UMKM, serta aksi sosial ekonomi menjadi sarana efektif untuk menarik minat calon anggota. Membangun database keanggotaan digital juga sangat krusial untuk memudahkan pemantauan dan pengelolaan keanggotaan secara terintegrasi," tambahnya.
Peningkatan Citra dan Eksposur Organisasi
Coach Abi menegaskan bahwa penguatan branding HIPPI Jakarta Timur wajib dilakukan melalui optimalisasi media sosial dan media lokal.
"Membentuk tim humas dan publikasi yang fokus pada dokumentasi kegiatan dan branding organisasi merupakan langkah penting agar kiprah HIPPI dan anggotanya dikenal luas masyarakat serta para pemangku kepentingan. Ini akan meningkatkan daya tarik organisasi bagi calon anggota dan investor," ujarnya di akhir sesi. (*/Adv)
Komentar
You must login to comment...Be the first comment...
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor
1134/DP-Verifikasi/K/X/2023