Nasional

Jelang Ramadhan, DPR Desak Pemerintah Pastikan Pasokan Pangan dan Stabilitas Harga

Monday, 10 February 2025 09:48 WIB
Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Abdul Kharis Almasyhari. (Dok: fraksi.pks.id)

Radarsuara.com - Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Abdul Kharis Almasyhari, meminta Badan Pangan Nasional, Perum Bulog, dan ID Food untuk memastikan stabilitas harga serta ketersediaan pangan menjelang bulan Ramadhan dan Idul Fitri.

Langkah ini dinilai penting untuk menjaga keseimbangan antara produsen, pedagang, dan konsumen di tengah peningkatan permintaan pangan. 

Abdul Kharis menekankan perlunya langkah antisipatif dalam pengelolaan stok dan distribusi bahan pangan strategis guna mencegah kelangkaan dan lonjakan harga yang signifikan.

“Kami mendorong Badan Pangan Nasional, Bulog, dan ID Food untuk terus meningkatkan koordinasi dan pengawasan agar pasokan pangan tetap tersedia dan harga tetap terkendali. Hal ini sangat krusial mengingat kebutuhan masyarakat meningkat menjelang dan selama Ramadhan serta Idul Fitri,” ujar Abdul Kharis, dikutip Senin, 10 Februari 2025.

Lebih lanjut, ia menyarankan agar pemerintah melakukan operasi pasar dan intervensi harga jika diperlukan guna menjaga daya beli masyarakat. 

Menurutnya, peran aktif pemerintah dan lembaga terkait sangat diperlukan demi memastikan ketahanan pangan nasional tetap terjaga.

“Kami berharap tidak ada spekulasi harga yang dapat merugikan masyarakat. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah untuk terus memantau pergerakan harga di pasar serta mengambil langkah-langkah strategis agar stok pangan tetap mencukupi,” tambahnya.

Selain itu, Abdul Kharis mengingatkan agar rantai distribusi pangan tetap berjalan lancar, termasuk memastikan pasokan dari produsen ke pasar tradisional maupun modern tidak terhambat.

Ia menegaskan bahwa stabilitas harga dan ketersediaan pangan yang terjaga akan berdampak positif pada kesejahteraan masyarakat serta menjaga inflasi tetap terkendali.

“Kami berkomitmen untuk terus mengawasi kebijakan pangan agar masyarakat tidak terbebani dengan lonjakan harga, terutama dalam momentum penting seperti Ramadhan dan Idul Fitri,” tutupnya.

Editor: Mahipal

Komentar

You must login to comment...