Rapat Koordinasi Bencana Banjir Jabodetabek

Foto: Rapat Koordinasi Bencana Banjir Jabodetabek

Radarsuara.com - Sabtu sore kemarin, bertepatan dengan 8 Maret 2024/8 Ramadhan 1446 H, Aksi Relawan Mandiri Himpunan Alumni IPB (ARM HA-IPB) mengadakan rapat koordinasi yang membahas seputar perkembangan terkini bencana banjir yang melanda wilayah Jabodetabek.

Tim Bidang Penanggulangan Bencana (PB) telah menyiapkan laporan situasi atau sitrep (situation report) dari berbagai sumber. Sekjen ARM, kang Agus Rusli, yang kebetulan berdomisili di kawasan yang terdampak, melaporkan beberapa informasi penting termasuk giat alumni yang sudah berjalan di daerah tersebut.

BMKG memprediksi bahwa puncak cuaca ekstrem dapat terjadi pada 10-11 Maret 2025. Ini membuat ARM HA-IPB menyiapkan tim PB untuk memantau secara saksama. Termasuk kemungkinan jika harus turun melakukan misi kemanusiaan. Yang dibahas adalah jenis bantuan yang diberikan, yang amat berbeda antara wilayah terdampak perkotaan (kebanyakan komplek perumahan) dan wilayah rural/pedesaan yang ada di pinggiran. Ini penting diidentifikasi agar bantuan tepat sasaran dan efektif sesuai kebutuhan penyintas di wilayahnya masing-masing.

ARM HA-IPB juga sudah melakukan kontak dengan para mitra yang bergerak di bidang kemanusiaan, yang selama ini telah saling membantu. Lembaga Wahana Muda Indonesia (WMI), misalnya, sedang konsentrasi di giat pencarian dan pertolongan atau SAR (Search and Rescue) di daerah Tambun. Sementara teman-teman dari Yayasan Dakta Peduli yang bernaung di bawah Radio Dakta 107FM, Bekasi, melaporkan sudah masuk ke daerah Babelan. 

Apapun skenario yang terjadi nantinya, mohon doa dan dukungan Teteh-Akang alumni IPB agar giat kemanusiaan ARM HA-IPB dapat menjangkau mereka yang paling membutuhkan..

Salam Tangguh!
ARM HA-IPB
Bermartabat Menebar Manfaat

 (*/Adv)

Komentar