Lingkungan Hidup

TPST Mitra Brayan Resik di Pekalongan Hadirkan Solusi Pengolahan Sampah Modern

Sunday, 12 January 2025 16:02 WIB
"Ilustrasi" solusi pengolahan sampah modern. (Foto: iStockphoto)

Radarsuara.com - Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, bekerja sama dengan Lembaga Kemitraan Indonesia (LKI), membangun tempat pengolahan sampah terpadu (TPST) Mitra Brayan Resik di Kecamatan Pekalongan Selatan dengan biaya Rp3 miliar. 

Fasilitas ini dirancang untuk mengolah hingga 10 ton sampah per hari, menggunakan enam mesin pengolahan canggih.

Sekretaris Daerah Kota Pekalongan, Nur Priyantomo, mengungkapkan bahwa pembangunan TPST ini merupakan bagian dari program lembaga pendanaan adaption fund yang difasilitasi oleh LKI. 

"TPST ini bisa menjadi solusi jangka pendek dalam upaya mengurangi sampah yang menumpuk di TPA Degayu," katanya saat ditemui di Pekalongan, dikutip Minggu, 12 Januari 2025.

TPST yang berlokasi di Jalan Raya Simbang Wetan, Kelurahan Kuripan Kertoharjo, ini dilengkapi dengan mesin pencacah, mesin gibrik, mesin conveyor sepanjang enam meter, incinerator, mesin pengasah pisau, mesin pemilah sampah, serta pembubur sampah organik. 

Fasilitas ini juga diharapkan dapat memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat melalui pengelolaan sampah yang menghasilkan nilai tambah.

Direktur Eksekutif Kemitraan, Laode M. Syarif, mengapresiasi keberhasilan implementasi program ini. 

"TPST Mitra Brayan Resik ini setidaknya bisa membantu pengurangan sampah di daerah. Selain itu, pengelolaan sampah di TPST ini juga diharapkan bisa memberikan nilai tambah ekonomi bagi masyarakat setempat, di mana dari sampah bisa diolah dan menghasilkan pundi-pundi rupiah," katanya.

TPST Mitra Brayan Resik diharapkan mampu mengurangi sampah yang masuk ke TPA Degayu, yang kini telah kelebihan kapasitas. TPA tersebut menerima sekitar 130-150 ton sampah setiap harinya. 

Selain TPST ini, Pemkot Pekalongan juga telah memiliki TPS-3R dan bank sampah di beberapa lokasi sebagai upaya pengurangan sampah.

Nur Priyantomo menegaskan komitmen Pemkot Pekalongan untuk menjaga keberlanjutan operasional TPST ini. 

"Dengan adanya penambahan TPST ini, selain sudah ada TPS-3R dan bank sampah yang sudah ada di beberapa tempat, diharapkan bisa mengurangi secara signifikan sampah yang masuk ke TPA Degayu," ujarnya.

Editor: Mahipal

Komentar

You must login to comment...